Setiap penyelenggara perpustakaan desa/ kelurahan wajib berpedoman pada standar nasional perpustakaan desa/ kelurahan yang tertuang pada Peraturan Kepala Perpustakaan Nasional Republik Indonesia Nomor 6 Tahun 2017 tentang Standar Nasional Perpustakaan Desa/ Kelurahan. Salah satu yang diatur dalam pedoman tersebut mencakup sarana dan prasarana untuk perpustakaan desa. Oleh sebab itu, Pemerintah Desa Tegal Harum yang berupaya memaksimalkan sarana dan prasarana di Perpustakaan Sastra Mahottama, ikut mendampingi Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Denpasar dalam proses pengajuan proposal bantuan sarana dan prasarana ke Perpustakaan Nasional RI sekaligus berkonsultasi terkait perpustakaan yang dimiliki di desa.
Perbekel Tegal Harum, I Komang Adi Widiantara menyampaikan kunjungan ke Perpustakaan Nasional RI ini merupakan kesempatan untuk menambah wawasan dan pengetahuan yang akan diterapkan kedepannya di Perpustakaan Sastra Mahottama. “Ini menjadi kesempatan yang langka bahwa kami dapat diajak oleh Dinas Perpustakaan dan Kearsipan Kota Denpasar untuk mengunjungi Perpustakaan Nasional RI terkait pengajuan proposal bantuan sarana dan prasarana yang dimohonkan untuk Perpustakaan Sastra Mahottama milik Pemerintah Desa Tegal Harum. Kunjungan ini juga sekaligus menjadi study tiru untuk menambah wawasan dan pengetahuan yang akan diterapkan kedepannya di perpustakaan desa kami. Ini merupakan salah satu bukti keseriusan Pemerintah Desa Tegal Harum dalam meningkatkan literasi bagi masyarakat,” ujarnya.
Pemerintah Desa Tegal Harum yang diwakili oleh Perbekel Tegal Harum dan Kepala Perpustakaan Sastra Mahottama usai audiensi dengan Kepala Bagian Umum Perpusnas RI terkait proposal permohonan sarana dan prasarana, berkesempatan mengunjungi gedung fasilitas layanan Perpustakaan Nasional RI yang merupakan perpustakaan terbesar di Indonesia. Gedung Perpustakaan yang memiliki 24 lantai ini memiliki fasilitas lengkap yang ditawarkan untuk masyarakat yang telah menjadi anggota perpustakaan.
Kepala Perpustakaan Sastra Mahottama, I Made Budiartha saat mengunjungi gedung fasilitas layanan Perpustakaan Nasional RI, terpukau akan kemewahan, gedung yang modern serta fasilitas lengkap yang ditawarkan dan beliau berharap sarana dan prasarana yang ada di Perpustakaan Nasional RI dapat diaplikasikan untuk pengembangan Perpustakaan Sastra Mahottama. “Perpustakaan Nasional RI memang pantas menjadi perpustakaan terbesar di Indonesia. Saya sangat kagum melihat gedungnya yang besar dan setelah mengelilingi semua lantai di gedung perpustakaan ini, fasilitas yang ditawarkan untuk anggotanya sangat lengkap dan modern. Saya harap hal-hal tersebut dapat kami aplikasikan ke perpustakaan kami, demi kemajuan Perpustakaan Sastra Mahottama,” pungkasnya.